Tuesday, March 01, 2005
Serangan Oemoem 1 MaretTidak seperti biasanya, hari ini -1 Maret 2005- lewat begitu saja, lolos dari perhatian. Tidak ada lagi pemutaran film Janur Kuning di berbagai stasiun televisi yang mengangkat peristiwa Serangan Oemoem 1 Maret secara legendaris. Tidak ada lagi upacara khusus. Bukan karena orang terlampau repot memikirkan soal perut, ataupun hal lain yang saat ini menyita pikiran kita. Karena notabene Serangan Oemoem 1 Maret ini identik dengan nama Soeharto sehingga tiba-tiba saja, segala sesuatu yang masih lengket dengan Soeharto perlu dibersihkan sampai ke akar-akarnya.
Sebetulnya Serangan Oemoem 1 Maret ini masih layak untuk kita hargai, karena bagaimanapun juga hal ini pernah kita alami dan telah menjadi salah satu bagian dari kehidupan kenegaraan kita Indonesia, tanpa harus kita selalu mengkaitkan dengan nama Soeharto. Disini kita liat saja semangat yang dilakukan para pejuang pada saat itu yang berusaha dengan sekuat tenaga untuk merebut kembali kota Yogyakarta. Dengan mencontoh semangat inilah diharapkan kita sebagai manusia yang hidup di alam kemerdekaan ini juga mau untuk berjuang demi lebih majunya negara ini atau setidaknya mempertahankan keutuhan dari Negara Kesatuan Republik Indonesia tercinta ini.
dody ;
x 10:35 PM
